FF DRABBLE

WE ARE ONE!

Title: We are one

Cast: EXO K - EXO M

Genre: Brothership, Sad

Rating: General

Length: Drabble

Author: Asep/Kolu k.a (@luhensi)

Disclaimer: FF drabble ini adalah murni buatan saya. Semua cast ada milik Tuhan kkk~ maaf bila ada kesamaan alur pada ff lain karena ini unsur ketidak sengajaan. Semua murni hasil pemikiran saya sendiri. STOP PLAGIAT!!! bila ingin re-post silahkan cantumkan sumber nya :D 

Author's Note: Maaf bila banyak typo nya-_- dan feel kurang dapet karna nulis ff nya secara spontan doang waktu saya lagi ngantuk(?) dan FF INI JUGA SEKALIAN HADIAH BUAT ULANG TAHUN LUHAN YANG JATUH PADA TANGGAL 20 APRIL KKK~

HAPPY READING...

*Author pov* 

"Ayolah masuk suho akan mulai bicara" 

tiba tiba saja cetuk chanyeol membuyarkan lamunan namja yang sedari tadi hanya melamun menikmati titik titik salju putih yang suhunya dapat menusuk dingin sampai ke indra kulit, untung saja tubuh putih kurus namja tersebut dibalut oleh sweater untuk membantu menghangat kan dirinya.

"Baik hyung aku akan segera masuk" ucap sehun tanpa menoleh ke arah chanyeol, dia tetap saja memandangi butiran butiran es lembut tersebut jatuh sampai ke tempat tujuan terakhirnya.

*******

Ini adalah Natal yang ketiga untuk kesepuluh member EXO. Segala perjuangan keringat, rasa lelah, air mata telah mereka telan bersama sama dan mereka rasakan selama tiga tahun terakhir ini. perjuangan yang mudah bukan? tentu tidak. Jalan mereka sangat panjang agar bisa sampai diujung langit untuk menjadi bintang yang paling bersinar di antara bintang lain nya. 

Kesepuluh Namja itu kini berkumpul ditengah tengah dorm mereka mulai duduk sejajar membentuk lingkaran dengan di hiasi pohon natal yang sangat begitu indah bila di pandang oleh setiap mata dan harapan harapan positif mengalir di setiap sinar yang dipancarkan. 

"Merry christmas teman teman!!" salam lay terlebih dahulu dan di sambut sangat oleh sapaan member lain nya, begitu hangat.

"Ohiya hyung mau membicarakan apa tadi?" sehun mencoba mengingatkan sang leader. karna sebelumnya suho telah terlebih dulu menyuruh mereka semua agar berkumpul malam ini, ada banyak hal yang harus ia utarakan. 

"Kita semua dua belas karakter yang kini menjadi satu dibawah nama EXO. kita semua telah berjuang keras agar bisa mendapat tempat paling bersinar di antara cahaya bintang bintang lain, aku merangkul kalian agar tetap menjadi satu.

tapi ada kala aku merasa gagal menjadi pemimpin kalian karena dua bintang yang juga selama ini ku peluk telah pergi menjalani jalan mereka masing masing. tapi setidaknya kita pernah bejuang bersama sama" Ucapan suho tersebut membuat suasana menjadi hening dan memori tahun tahun sebelumnya yang ada dipikiran mereka kembali berputar saat mereka semua masih utuh. 

Sehun juga ikut bersuara dalam keheningan hangat yang menyelimuti mereka 

"Aku merindukan nya. sebelumnya aku belum pernah merasakan kehilangan sampai pada akhirnya Kris meninggalkan kita dan juga Luhan hyung ikut mengambil keputusan yang sama. Membuatku sangat terpukul dan meninggalkan goresan di hati kita semua terutama kepada para EXO L. Aku menyukai cara hyung hyung ku menyayangi ku.

Tak perduli sesakit apapun, aku tak akan meminta meminta mereka untuk kembali. keputusan yang mereka ambil adalah kebahagiaan untuk kehidupan Kris dan Luhan masing masing. Aku merindukan nya" Pertahanan sehun perlahan roboh, Kini air mata yang dia sembunyikan mulai muncul di pelupuk matanya. 

Membuat suasana semakin haru,

Baekhyun dan Tao ikut tenggelam dalam kesedihan tersebut sehingga air mata ikut menyusuri setiap sudut mata mereka. Tidak dapat dipungkiri jika saat ini mereka merindukan kedua orang yang pernah mengisi keramai-an dalam kehidupan mereka.

Hati kesepuluh member berdesir. 

Dua bagian telah lepas dari genggaman mereka.

Satu hal yang tidak bisa mereka lakukan adalah membawa Xi Luhan dan Wu Yi Fan Kembali ke tempat ini.

Semua lubang tertutup,tidak ada setitik celah bagi mereka untuk kembali. Mustahil...

Chanyeol kembali mencairkan suasana "Walaupun kita kehilangan dua serpihan, bagian yang tersisa akan tetap membangun tangga lebih tinggi, kita semua harus selalu berjuang bersatu saling menggenggam tangan. ini saat nya untuk kita membuka lembaran baru di tahun selanjutnya"

Mereka semua, Kesepuluh Namja itu pun akhirnya berdoa meminta permohonan masing masing di malam Natal. Entah apa doa yang mereka panjatkan kepada tuhan...

Meskipun dua bagian kami tidak lagi satu jalan. kami akan selalu berdoa kepada kalian hati kecil ini akan selalu meminta dan pintu akan terbuka lebar untuk kalian kembali.

kami akan jaga selalu kebersamaan yang tersisa ini. Bahkan hingga kami rapuh mari kita selalu berpeganggan tangan. menggenggam satu sama lain agar bagian dari kita tidak akan terlepas lagi

WE ARE ONE!

maaf ya kalau pendek soalnya di drabble :) drabble adalah ff yang singkat pada jelas yang kata katanya juga dibatasi haha~